Cara Mengaktifkan Anti-Adware Windows Defender di Windows 10

1/17/2017
Adware dan Junkware adalah salah satu permasalahan yang sering dihadapi pengguna Windows saat ini. Beberapa aplikasi populer yang biasanya bersifat "free" sering sekali menginstall Adware kedalam PC, contoh aplikasi-aplikasi populer yang sering menginstall Adware adalah uTorrent, BitTorrent, Daemon Tools Lite, dan sebagainya.

Pengguna Windows 10 tidak perlu khawatir, karena sudah dilengkapi proteksi keamanan default bernama Windows Defender. Windows Defender merupakan aplikasi keamanan yang sudah include didalam Windows 10.

Windows Defender pada Windows 10 memiliki fitur tambahan bernama Anti-Adware, fitur ini akan secara otomatis memblok aplikasi-aplikasi yang dicurigai mengandung PUA ( Potential Unwanted Software ). Jika kalian ingin mengaktifkan fitur Anti-Adware pada Windows 10, silakan ikuti trik berikut ini.
Cara Mengaktifkan Anti-Adware Windows Defender di Windows 10
1. Ketik "regedit.exe" ( tanpa tanda kutip ) pada kotak pencarian, lalu jalankan sebagai administrator.
2. Sekarang kalian tuju pada lokasi berikut ini :

HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Policies\Microsoft\Windows Defender

3. Didalam lokasi tersebut, kalian buat sebuah Key terbaru bernama MpEngine, caranya klik kanan --> New --> Key. Setelah itu didalam Key MpEngine, kalian buat sebuah DWORD Value bernama MpEnable Plus, ubah Value pada DWORD tersebut menjadi 1 sehingga hasilnya menjadi seperti dibawah ini.

4. Jika sudah, kalian tutup kembali registry editor kalian dan restar Windows 10 kalian, selesai deh :)

Testing Fitur Anti-Adware Windows 10
Untuk mengetes apakah Anti-Adware Windows Defender sudah aktif atau tidak, nantinya apabila kalian menginstall aplikasi yang dicurigai memiliki PUA akan muncul notifikasi berikut ini.
Windows Defender akan memblok akses aplikasi tersebut dan akan memasukkannya kedalam Quarantine.

Kesimpulan
Fitur Anti-Adware pada Windows Defender ini sayangnya hanya bisa dilakukan untuk Windows 10 dan tidak bisa digunakan untuk Windows 8/8.1. Perlu diperhatikan, jika dibandingkan dengan Malwarebytes Anti-Malware atau HitmanPro, deteksi Anti-Adware pada Windows 10 lebih lemah dibandingkan kedua aplikasi tersebut, jadi jangan heran kalau ada beberapa aplikasi yang dicurigai sebagai PUA lolos dari deteksi Windows Defender :)
 

Artikel Terkait

Previous
Next Post »
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

No comments

Jangan melakukan spam di blog ini..!!!
Tidak ada link dan bicara kotor...
Terimakasih...